Pemkot Bengkulu Siapkan Transformasi Besar Pantai Panjang Undang Para Investor, Targetkan Jadi Wisata Unggulan
Kantor-Berita.Com, Kota Bengkulu|| Setelah mendapatkan restu dari Gubernur Bengkulu Helmi Hasan terkait pengelolaan Pantai Panjang yang akan diserahkan ke Pemerintah Kota Bengkulu, Walikota Dedy Wahyudi langsung menyusun strategi untuk mengembangkan destinasi wisata andalan tersebut.
Dedy Wahyudi mengungkapkan bahwa langkah pertama setelah Pantai Panjang resmi dikelola oleh Pemkot Bengkulu adalah mengundang para investor untuk berinvestasi dan mengembangkan kawasan tersebut.
BACA JUGA: Pemkot Bengkulu Siap Kelola Pantai Panjang dan Hibah Mess Pemda, Targetkan Pertumbuhan Ekonomi Pesat
“Kami tengah membuka peluang bagi investor yang ingin berinvestasi di Pantai Panjang, Kami ingin pihak ketiga yang benar-benar serius dan memiliki pengalaman dalam pengelolaan kawasan wisata, Seperti di Bali kawasan Nusa Dua dikelola oleh pihak ketiga sehingga lebih inovatif dan berkembang pesat, Pemerintah daerah memiliki keterbatasan dalam inovasi dan anggaran, sehingga kerja sama dengan swasta menjadi solusi terbaik untuk menjadikan Pantai Panjang sebagai destinasi wisata unggulan,” ujar Dedy.
Sebelum mengajak investor untuk berpartisipasi dalam pengelolaan Pantai Panjang, Pemkot Bengkulu akan lebih dulu melakukan pembenahan infrastruktur dasar. Langkah pertama yang akan dilakukan adalah memperbaiki sistem penerangan di sepanjang kawasan pantai.
BACA JUGA: Swiss Belinn Bengkulu Topping Off: Dorong Pariwisata dan Ekonomi di Kawasan Pantai Panjang
“Begitu Pantai Panjang diserahkan ke Pemkot Bengkulu, langkah pertama yang akan kami lakukan adalah memastikan penerangan di sepanjang jalan utama kawasan pantai kembali normal, Saat ini kurangnya pencahayaan di malam hari menjadi salah satu faktor yang mengurangi daya tarik wisatawan, Selain itu kebersihan juga menjadi prioritas utama,” Kata Dedy.
Selain itu, Dedy menegaskan pentingnya penataan kembali para pedagang agar kawasan wisata ini lebih tertata rapi dan menarik bagi wisatawan.
BACA JUGA: Penataan Pedagang Kawasan Pantai Panjang Bengkulu: Dinas Pariwisata, Desember di Tertibkan
“Kami ingin kawasan ini tertata dengan baik, Tidak boleh lagi ada gubuk-gubuk liar yang menjual tuak, serta penjual pakaian yang kurang sesuai dengan konsep wisata pantai, Kami akan mengatur lokasi pedagang agar mereka tetap bisa berjualan dengan fasilitas yang lebih baik dan lebih estetik,” Terang Dedy.
Meskipun pengelolaan Pantai Panjang akan berada di bawah wewenang Pemkot Bengkulu, Dedy menekankan bahwa kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu tetap diperlukan.
BACA JUGA: Kolaborasi Pemprov Bengkulu dan BWS Sumatera VII Tata Pantai Panjang dan Pengendalian Banjir
“Pengembangan Pantai Panjang harus dilakukan dengan kerja sama antara Pemkot dan Pemprov Bengkulu, Tidak bisa sepenuhnya kami tangani sendiri karena skalanya cukup besar, Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak provinsi untuk memastikan pengelolaan kawasan ini berjalan optimal,” papar Dedy.
Salah satu bentuk konkret dari kolaborasi ini adalah penyediaan armada khusus untuk menjaga kebersihan Pantai Panjang. Pemkot Bengkulu telah menyiapkan mobil khusus yang telah dimodifikasi untuk membersihkan sepanjang garis pantai secara rutin. Hal ini diharapkan dapat menjaga keindahan pantai dan menarik lebih banyak wisatawan.
BACA JUGA: Pembangunan Awning Berzonasi di Pantai Panjang Segera Dibangun
Sebagai salah satu ikon wisata Bengkulu, Pantai Panjang memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi destinasi wisata unggulan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta, Dedy Wahyudi optimis kawasan ini dapat menjadi daya tarik utama bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
“Kami ingin menjadikan Pantai Panjang sebagai salah satu pantai terbaik di Indonesia, Dengan infrastruktur yang lebih baik, lingkungan yang bersih, serta konsep wisata yang modern dan berkelanjutan, kami yakin Pantai Panjang akan semakin dikenal luas dan menjadi kebanggaan warga Bengkulu,” tutup Dedy. (**)
Editor: (KB1) Share
Pewarta: QQ
