Pemkab Bengkulu Tengah Dukung Kegiatan “KENDURI” untuk Desa Siaga Resiliensi

Pemkab Bengkulu Tengah Dukung Kegiatan “KENDURI” untuk Desa Siaga Resiliensi

KANTOR-BERITA.COM, BENGKULU TENGAH|| Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah berpartisipasi dalam kegiatan “Kenali dan Peduli Lingkungan Sendiri” (KENDURI) yang bertujuan untuk mewujudkan desa siaga dengan resiliensi. Acara ini diselenggarakan oleh Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) dan berlangsung di Aula Kantor Camat Pondok Kelapa pada Rabu, 5 Juni 2024.

Dengan Tema kegiatan adalah “Pelibatan Masyarakat dalam Mencegah Radikalisme dan Terorisme melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT)”, Acara tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Bengkulu Tengah Drs Rachmat Riyanto, S.T., M.AP Hadir pula Ketua FKPT Drs Khairil Anwar, M.Si beserta jajarannya perwakilan dari BMA Provinsi Bengkulu, Camat Pondok Kelapa Lismawati, S.I.P., perwakilan dari Polsek Pondok Kelapa dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Bengkulu Tengah menyampaikan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah apresiasi kepada FKPT atas penyelenggaraan kegiatan ini. ” Terima kasih kepada FKPT atas kegiatan luar biasa ini, Melalui kegiatan ini, kita bisa mencegah perilaku-perilaku negatif, pemikiran-pemikiran radikal dan pemikiran anti-nasionalisme yang ada di masyarakat kita, Pemikiran-pemikiran inilah yang ingin kita luruskan agar tidak menimbulkan perilaku yang menyimpang karena NKRI harga mati, ” ujar sekda.

Ketua FKPT, Drs. Khairil Anwar, dalam sambutannya juga menjelaskan tujuan dari kegiatan ini. ” Tema kegiatan kita hari ini adalah ‘Kenali dan Peduli Lingkungan Sendiri’ (KENDURI) untuk mewujudkan desa siaga dengan resiliensi, Resiliensi adalah kemampuan kita untuk beradaptasi dan menghadapi tantangan dalam kehidupan, Acara ini adalah salah satu upaya untuk mencegah pemikiran-pemikiran radikal di masyarakat, ” katanya.

BACA JUGA: Festival Junjung Pusako: Simfoni Tradisi dan Budaya di Sarolangun Jambi

Kegiatan KENDURI ini merupakan bagian dari upaya pencegahan yang lebih luas terhadap radikalisme dan terorisme di tingkat desa. Dengan melibatkan masyarakat secara langsung, FKPT berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan harmonis. Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Acara ini diisi dengan berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat, termasuk diskusi dan workshop yang bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang bahaya radikalisme dan terorisme. Para peserta diajak untuk aktif dalam diskusi, berbagi pengalaman, dan mencari solusi bersama untuk mengatasi tantangan yang ada.

FKPT juga menggandeng berbagai pihak dalam pelaksanaan kegiatan ini, termasuk pemerintah daerah, aparat keamanan, dan tokoh masyarakat. Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat upaya pencegahan dan memberikan dampak positif yang lebih luas.

BACA JUGA: BMA Bengkulu Tengah Resmi Dilantik: PJ Bupati Ajak Masyarakat Jaga Norma Adat dan Pranata Sosial

Salah satu hal yang ditekankan dalam kegiatan ini adalah pentingnya peran keluarga dalam mencegah radikalisme. Keluarga dianggap sebagai benteng pertama dalam melindungi anggota keluarganya dari pengaruh negatif. Oleh karena itu, FKPT memberikan perhatian khusus pada upaya penguatan keluarga melalui edukasi dan pemberdayaan.

Di samping itu, FKPT juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan aktif dalam menjaga lingkungan sekitar. Melalui program “Kenali dan Peduli Lingkungan Sendiri” (KENDURI), masyarakat diajak untuk lebih mengenal tetangga, saling membantu, dan menjaga keamanan lingkungan. Hal ini penting untuk mencegah masuknya pengaruh radikal yang bisa merusak keharmonisan sosial.

Camat Pondok Kelapa, Lismawati, S.I.P., juga menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan ini. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat rutin dilakukan untuk terus meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat.

” Kami sangat mendukung kegiatan ini dan berharap dapat dilaksanakan secara berkelanjutan, Dengan begitu, masyarakat kita akan semakin kuat dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk ancaman radikalisme dan terorisme, ” ujarnya. (**)

Editor: (KB1) Share
Pewarta: QQ