Setelah 2 Tahun Berturut dalam Penururan Stunting, TPPS Berharap Pemerintah Pusat Memberikan Insentif Fiskal

TPPS
Foto: Kepala Dinas DP3AP2KB Kota Bengkulu, Hj. Dewi Dharma, (Ist/Er).

Setelah 2 Tahun Berturut dalam Penururan Stunting, TPPS Berharap Pemerintah Pusat Memberikan Insentif Fiskal

KANTOR-BERITA.COM, KOTA BENGKULU|| Pemerintah Kota Bengkulu telah mengikuti penilaian Profesi kinerja aksi konvergensi penurunan stunting di Kota Bengkulu Tahun 2024 oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu pada awal bulan mei tahun 2024. Penilaian ini mencakup kinerja Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dengan pencapaian Predikat 1, dalam penurunan Stunting hingga 6,7 %.

Kepala Dinas DP3AP2KB Kota Bengkulu, Hj. Dewi Dharma, mengungkapkan bahwa Delapan Konvergensi yang digagas oleh Pemerintah sudah semua dilaksanakan.

BACA JUGA: Pemkot Bengkulu Raih Prestasi Tertinggi dalam Penurunan Stunting, TPPS Akan Terima Reward

” Jadi untuk kedepan, kami berharap pemerintah pusat juga dapat memperhatikan terkait penurunan stunting yang signifikan selama 2 tahun berturut-turut untuk dapat memberikan Insentif Fiskal kepada Pemerintah Kota Bengkulu atas capaian prestasi penurunan Stunting, ” ujar Dewi, di ruangan kerjanya pada hari kamis, (30/5/24).

Dengan adanya pengisian Analisis Situasi (Ansit) dikementerian Dalam Negeri yang dimotori oleh Bappeda Kota Bengkulu, harapan besar kita dana Fiskal kita bisa bertambah, sekarang ini data dan informasi terkini mengenai kondisi stunting di Kota Bengkulu dapat terus diperbarui dan dijadikan landasan untuk perencanaan dan tindakan lebih lanjut.

BACA JUGA: Penurunan Stunting di Kota Bengkulu Berhasil Turun Drastis, Pj Walikota Berikan Reward

Hj. Dewi Dharma menegaskan, pentingnya kolaborasi antarinstansi dalam upaya penurunan stunting.

” Kita harus terus bekerja sama untuk mengumpulkan data yang akurat dan terkini serta mengambil langkah-langkah strategis untuk mengatasi masalah stunting di Kota Bengkulu, ” ungkapnya.

Selain itu, upaya peningkatan kualitas gizi juga menjadi fokus utama dalam mengurangi angka stunting di Kota Bengkulu. Pemerintah Kota Bengkulu melalui TPPS telah meluncurkan program-program seperti pemberian makanan tambahan bagi balita dan ibu hamil, serta edukasi tentang gizi seimbang bagi masyarakat.

BACA JUGA: Penurunan stunting signifikan, Pj Walikota Apresiasi TPPS

Hj. Dewi Dharma menambahkan bahwa pelayanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas juga menjadi kunci dalam mengurangi stunting. “Kami terus meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan, terutama bagi ibu hamil dan anak-anak,” ujarnya.

Pengawasan dan monitoring terhadap program-program penurunan stunting juga terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Bengkulu. Hal ini bertujuan untuk memastikan efektivitas program serta mengidentifikasi masalah yang mungkin timbul di lapangan.

” Saya yakin dengan komitmen dan kerja keras semua pihak, kita dapat mencapai target penurunan stunting yang telah ditetapkan. Ini adalah upaya bersama untuk menciptakan generasi masa depan yang sehat dan berkualitas di Kota Bengkulu, ” kata Hj. Dewi Dharma.

BACA JUGA: Pemkot Bengkulu Diminta Sebagai Narasumber dalam Raker Mendatang Terkait Penurunan Stunting

Dalam upaya mencapai target penurunan stunting yang lebih lanjut, kolaborasi antar berbagai pihak menjadi kunci utama. Pemerintah Kota Bengkulu terus mengajak semua pihak, mulai dari lembaga pemerintah, organisasi masyarakat, hingga sektor swasta, untuk bergandengan tangan dalam memerangi masalah stunting ini.

” Kami berkomitmen untuk terus bekerja keras dalam melaksanakan program-program penurunan stunting dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kota Bengkulu, ” tutup Hj. Dewi Dharma. (**)

Editor: (KB1) Share
Pewarta: Erwan
ADVERTORIAL

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *