Mendag Zulkifli Hasan Hadiri Safari Subuh di Masjid Agung At-Taqwa Bengkulu
KANTOR-BERITA.COM, KOTA BENGKULU|| Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan, bersama Penjabat Walikota Bengkulu, Arif Gunadi, Bupati Kabupaten Lebong, Kopli Ansori, Pj Sekda Kota, Eko Agusrianto, serta sejumlah Asisten, Staf Ahli, dan Kepala OPD Pemkot Bengkulu, melaksanakan salat berjemaah dalam rangka safari subuh di Masjid Agung At-Taqwa, Kelurahan Anggut Atas, pada Sabtu (15/6).
Setelah salat, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersama Pj Walikota Bengkulu, Arif Gunadi, menjalin silaturahmi dengan jemaah Masjid Agung At-Taqwa dan masyarakat sekitar. Safari subuh ini merupakan salah satu program unggulan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu. Melalui program ini, pemerintah berupaya menjaring aspirasi dari masyarakat yang tersebar di 67 kelurahan di Kota Bengkulu.
Program safari subuh ini rutin digalakkan oleh Pemkot Bengkulu, dengan melibatkan berbagai stakeholder. Tujuan utamanya adalah untuk menciptakan Kota Bengkulu yang religius dan bahagia. Dengan cara ini, pemerintah berusaha memakmurkan masjid dan mengakomodir berbagai aspirasi warga, sehingga kebahagiaan masyarakat dapat terwujud.
Zulkifli Hasan menekankan pentingnya kegiatan safari subuh dalam mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat. Menurutnya, melalui kegiatan ini, pemerintah dapat langsung mendengarkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat, serta memberikan solusi yang tepat dan cepat.
” Kami ingin mendengar langsung apa yang menjadi kebutuhan dan keinginan masyarakat, Dengan mendengar langsung, kami bisa lebih memahami dan mencari solusi terbaik untuk kesejahteraan bersama, ” ujar Zulkifli Hasan.
BACA JUGA: Mendag Zulkifli Hasan Pastikan Stabilitas Harga Bahan Pokok Bengkulu Menjelang Idul Adha 1445 H
Zulkifli Hasan berharap program safari subuh ini dapat terus berlanjut dan menjadi contoh bagi daerah lain. Ia menekankan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar ritual religius, tetapi juga memiliki dampak sosial yang besar.
” Kami berharap safari subuh ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain, Kegiatan ini bukan hanya tentang ibadah, tetapi juga tentang bagaimana kita bisa membangun komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat, ” kata Zulkifli Hasan.
Dalam kegiatan ini, selain melaksanakan salat berjemaah, juga dilakukan berbagai kegiatan sosial. Para pejabat dan masyarakat berdialog tentang berbagai isu yang dihadapi, seperti pelayanan publik, infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan. Dialog ini bertujuan untuk mencari solusi bersama dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
BACA JUGA: Kementerian Pertanian Mulai Tanam Padi Gogo di Bengkulu: Mendukung Kemandirian Pangan Nasional
Masjid Agung At-Taqwa, sebagai salah satu pusat kegiatan religius di Bengkulu, memiliki peran penting dalam kehidupan sosial masyarakat. Melalui program safari subuh, masjid tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat kegiatan sosial dan dialog antara pemerintah dan masyarakat.
Arif Gunadi, Pj Walikota Bengkulu, menambahkan bahwa safari subuh adalah bagian dari upaya pemerintah untuk lebih dekat dengan masyarakat. Menurutnya, melalui program ini, pemerintah dapat lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.
” Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan publik. Safari subuh ini adalah salah satu cara kami untuk mendengar langsung dari masyarakat, apa yang mereka butuhkan dan bagaimana kami bisa membantu, ” ujar Arif Gunadi.
Kegiatan safari subuh ini tidak hanya dihadiri oleh jajaran pemerintah, tetapi juga melibatkan berbagai elemen masyarakat. Kehadiran para pemimpin daerah seperti Bupati Kabupaten Lebong, Kopli Ansori, dan Pj Sekda Kota, Eko Agusrianto, menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan program ini. (**)
Editor: (KB1) Share
Pewarta: QQ