Gubernur Helmi Hasan Dorong ASN Bengkulu Gunakan Aplikasi Srikandi untuk Efisiensi Birokrasi
Kantor-Berita.Com, Bengkulu|| Dalam upaya meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam tata kelola pemerintahan, Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk segera mengadopsi Aplikasi Srikandi.
Aplikasi ini merupakan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi, sebuah inovasi digital yang dikembangkan pemerintah guna mendukung sistem pemerintahan berbasis elektronik (E-Government).
Dengan penerapan Aplikasi Srikandi, diharapkan proses administrasi pemerintahan menjadi lebih cepat, efisien, serta ramah lingkungan, mengurangi ketergantungan pada dokumen fisik yang selama ini memakan waktu dan biaya.
Gubernur Helmi Hasan menekankan bahwa penggunaan teknologi digital dalam administrasi pemerintahan adalah kebutuhan mendesak. Dengan kemajuan era digital, tata kelola birokrasi harus beradaptasi agar lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
BACA JUGA: Bupati Seluma Teken Nota Kesepahaman dengan Bank Pembangunan Daerah Bengkulu untuk Digitalisasi KKPD
Ia menjelaskan bahwa pemanfaatan Aplikasi Srikandi akan membawa banyak manfaat bagi ASN dan masyarakat, di antaranya: Proses Administrasi Lebih Cepat dan Efisien, Pengarsipan yang Lebih Rapi dan Aman, Transparansi dan Akuntabilitas yang Lebih Baik, Hemat Anggaran dan Ramah Lingkungan, Kemudahan Integrasi Data Antar Instansi.
Dalam arahannya, Gubernur Helmi Hasan menegaskan bahwa ASN di Bengkulu harus cepat beradaptasi dengan era digital, terutama dalam penggunaan Aplikasi Srikandi sebagai sistem pengarsipan utama di setiap instansi pemerintahan.
BACA JUGA: Rakor Digitalisasi: Pemkab Seluma menuju Tata Kelola Keuangan Modern
“Perubahan ke arah digital ini adalah keniscayaan, Kita tidak bisa lagi bertahan dengan sistem manual yang lambat dan tidak efisien, ASN harus siap menghadapi tantangan zaman dengan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat,” Ujar Helmi Hasan.
Menurutnya, selama ini birokrasi sering kali terhambat akibat proses administrasi yang memakan waktu lama. Dengan Aplikasi Srikandi, ia berharap tidak ada lagi keterlambatan dalam pengelolaan dokumen, baik itu dalam urusan perizinan, pelayanan publik, hingga komunikasi antar instansi.
Gubernur juga menekankan bahwa penggunaan teknologi harus didukung dengan perubahan pola pikir ASN, di mana setiap pegawai dituntut untuk lebih proaktif dan inovatif dalam memanfaatkan sistem digital.
BACA JUGA: Percepatan Digitalisasi di Kota Bengkulu: Menuju Efisiensi Ekonomi dan Pelayanan Publik
Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, mengajak seluruh ASN untuk segera beradaptasi dan memanfaatkan sistem ini demi menciptakan birokrasi yang modern dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
“Mari bersama-sama membangun Bengkulu yang lebih maju dengan memanfaatkan teknologi digital dalam tata kelola pemerintahan,” Tutur Gubernur Helmi Hasan. (**)
Editor: (KB1) Share
Pewarta: QQ
