Empat UMKM Kota Bengkulu Raih Penghargaan Produktivitas Siddhakarya 2024
KANTOR-BERITA.COM, KOTA BENGKULU|| Sebanyak empat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Bengkulu berhasil mendapatkan Penghargaan Produktivitas Siddhakarya yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans), Penghargaan ini diberikan kepada UMKM yang berhasil meningkatkan atau mempertahankan tingkat produktivitas mereka, sekaligus menjadi bentuk apresiasi dan motivasi untuk terus berinovasi.
Penghargaan ini diberikan kepada UMKM yang telah menunjukkan kualitas kerja, efisiensi, serta kontribusi positif dalam mendukung perekonomian lokal, Kepala Disnaker Kota Bengkulu, Firman Romzi, menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian empat UMKM asal Kota Bengkulu tersebut.
BACA JUGA: UMKM dan AI: Transformasi Digital untuk Meningkatkan Daya Saing Global
”Alhamdulillah ada empat UMKM dari Kota Bengkulu meraih penghargaan ini, Di antaranya adalah UMKM Keripik Tulang Ikan Tenggiri (Tuiri), Kweni Kalamansi Bengkulu, UMKM Cemara Lempuing dan UMKM Makanan Sehat di Bumi Ayu,” ujar Firman pada Selasa (24/12/24).
Firman menjelaskan bahwa penghargaan ini bertujuan untuk mendorong UMKM agar terus meningkatkan produktivitas, kualitas dan daya saing, Hal ini juga diharapkan dapat menciptakan lebih banyak lapangan kerja, mendukung kesejahteraan masyarakat dalam memperkuat peran UMKM dalam menggerakkan roda perekonomian daerah.
BACA JUGA: Pemkot Bengkulu Dorong UMKM Tumbuh Lewat KUR Tanpa Bunga
”Penghargaan ini bukan hanya bentuk apresiasi, tetapi juga motivasi agar UMKM kita semakin maju, inovatif dan kompetitif, Dengan begitu mereka dapat menciptakan dampak yang lebih besar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Lebih jauh, penghargaan Siddhakarya juga bertujuan untuk membangun budaya kerja yang produktif di lingkungan industri, Ini diharapkan menciptakan iklim usaha yang sehat, kondusif, efisien, dan efektif, serta menjaga mutu dan produktivitas produk yang dihasilkan.
BACA JUGA: Gubernur Bengkulu Kukuhkan Asosiasi UMKM: Dorong Kreativitas dan Teknologi Kemajuan Usaha
Setiap UMKM penerima penghargaan memiliki keunggulan tersendiri yang menjadi alasan keberhasilan mereka. Berikut adalah profil singkat dari empat UMKM yang meraih penghargaan:
- Keripik Tulang Ikan Tenggiri (Tuiri)
UMKM ini dikenal karena inovasi dalam memanfaatkan tulang ikan tenggiri sebagai camilan sehat dan bernilai gizi tinggi. Produk ini menjadi favorit di pasar lokal dan terus berkembang dengan berbagai varian rasa. - Kweni Kalamansi Bengkulu
UMKM ini mengolah jeruk kalamansi menjadi produk minuman segar dengan cita rasa khas. Selain dikenal sehat, produk ini juga menjadi ikon minuman khas Bengkulu. - UMKM Cemara Lempuing
Fokus pada produksi makanan ringan tradisional, UMKM ini berhasil mempertahankan cita rasa otentik sembari meningkatkan kualitas pengemasan agar lebih menarik di pasaran. - UMKM Makanan Sehat di Bumi Ayu
UMKM ini bergerak dalam produksi makanan sehat yang kini semakin diminati oleh masyarakat. Dengan menggunakan bahan-bahan organik, UMKM ini berhasil menembus pasar lokal dan regional.
Selain meraih penghargaan di tingkat provinsi, Kota Bengkulu juga mengirimkan sejumlah UMKM ke ajang tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Diharapkan, UMKM asal Kota Bengkulu ini dapat bersaing dengan yang terbaik dari seluruh Indonesia.
“Kita optimis UMKM dari Kota Bengkulu bisa memberikan yang terbaik di tingkat nasional, Hal ini tidak hanya membanggakan daerah, tetapi juga membuka peluang lebih besar bagi produk-produk lokal kita untuk dikenal lebih luas,” kata Firman.
BACA JUGA: Dukung UMKM Naik Kelas, Pemkot Bengkulu Fasilitasi Pendaftaran Merek Dagang Gratis
Firman juga menekankan pentingnya peran pemerintah dalam mendukung pertumbuhan UMKM. Selain memberikan penghargaan, Pemkot Bengkulu terus mendorong pelatihan, pendampingan, hingga akses permodalan bagi UMKM.
“Pemerintah berkomitmen memberikan dukungan penuh kepada UMKM, Tidak hanya dalam bentuk penghargaan, tetapi juga melalui program pelatihan, akses permodalan, hingga membantu mereka memperluas pasar,” jelasnya. (**)
Editor: (KB1) Share
Pewarta: QQ