Penutupan Orientasi DPRD, Plt Gubernur Bengkulu: Jaga Amanah Rakyat

Orientasi DPRD
Foto: Plt Gubernur Bengkulu Rosjonsyah (tengah Baju Putih) pada acara Penutupan orientasi DPRD Kepahiang, bengkulu Tengah dan Lebon, Acara berlangsung di Hotel Mercure Bengkulu pada Jumat, (11/10/24), (Ft/Ist).

Penutupan Orientasi DPRD, Plt Gubernur Bengkulu: Jaga Amanah Rakyat

KANTOR-BERITA.COM, BENGKULU|| Orientasi bagi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) gelombang III untuk Kabupaten Bengkulu Tengah, Kepahiang, dan Lebong periode 2024-2029 resmi ditutup dengan khidmat di Hotel Mercure Bengkulu pada Jumat, (11/10/24), Kegiatan yang berlangsung selama beberapa hari ini diikuti oleh 75 peserta, yang merupakan anggota DPRD terpilih dari ketiga kabupaten tersebut. Orientasi ini difokuskan pada penguatan kapasitas, pemahaman fungsi, serta peran strategis DPRD dalam pemerintahan.

Penutupan acara tersebut diwarnai dengan pesan penting dari Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, yang menekankan pentingnya menjaga amanah rakyat dan menjalin sinergi yang kuat dengan eksekutif. Dalam sambutannya, Rosjonsyah memberikan dorongan kepada para anggota DPRD baru agar fokus menjalankan tugas dengan penuh integritas dan profesionalisme guna mempercepat proses pembangunan daerah.

BACA JUGA: Plt Gubernur Bengkulu Buka Orientasi DPRD: Sinergi Percepatan Pembangunan Daerah

Dalam pesannya, Rosjonsyah menegaskan bahwa menjadi anggota DPRD adalah sebuah kepercayaan besar yang diberikan oleh masyarakat. Setiap anggota dewan harus memahami bahwa mereka bukan hanya sekadar wakil rakyat, melainkan penanggung jawab atas aspirasi dan harapan masyarakat yang memilih mereka.

“Menjadi wakil rakyat bukan hanya soal menyuarakan aspirasi, tetapi juga memikul tanggung jawab besar untuk membawa perubahan nyata bagi kesejahteraan masyarakat, Kepercayaan ini harus dijaga dengan integritas dan dedikasi penuh,” tegas Rosjonsyah.

BACA JUGA: Orientasi DPRD Terpilih Bengkulu 2024: Memperkuat Integritas dan Profesionalisme Legislator

Lebih lanjut, Plt Gubernur juga menggarisbawahi bahwa DPRD memiliki peran sentral dalam pengambilan keputusan politik yang berdampak pada pembangunan daerah. Kolaborasi yang baik antara DPRD dan eksekutif menjadi kunci suksesnya implementasi program-program pembangunan yang telah direncanakan.

Dalam kesempatan tersebut, Rosjonsyah juga menekankan pentingnya peran DPRD dalam mendukung program-program prioritas yang menjadi perhatian pemerintah daerah, terutama dalam mengatasi beberapa masalah utama yang masih dihadapi oleh masyarakat.

BACA JUGA: Orientasi Anggota DPRD Baru: Langkah Awal dalam Pelayanan Masyarakat

Salah satu isu yang menjadi fokus utama adalah penurunan angka stunting. Ia menjelaskan bahwa masalah stunting masih menjadi tantangan serius di banyak daerah, termasuk Bengkulu, dan memerlukan perhatian serta intervensi yang efektif. DPRD diharapkan dapat berperan aktif dalam mendukung program-program pemerintah yang bertujuan untuk mengatasi stunting, terutama melalui alokasi anggaran yang tepat dan pengawasan pelaksanaan kebijakan kesehatan.

Selain itu, pengentasan kemiskinan juga menjadi prioritas penting dalam agenda pembangunan daerah. Rosjonsyah berharap agar anggota DPRD dapat terus mendorong program-program pengentasan kemiskinan yang berkelanjutan, serta memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat kurang mampu.

BACA JUGA: Asisten II Pemprov Bengkulu: BPSDM Provinsi Siap Gelar Orientasi Anggota DPRD 2024-2029

“Pengentasan kemiskinan adalah tugas besar kita bersama, DPRD harus memastikan bahwa program-program sosial yang dicanangkan benar-benar menyentuh masyarakat yang membutuhkan, sehingga kita bisa menciptakan kesejahteraan yang merata,” ujarnya. (**)

Editor: (KB One) Share
Pewarta: QQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *