Pantai Panjang Bengkulu Ditata Ulang, Pemprov Kirim 150 Kontainer dan Mobil Sampah
Kantor-Berita.Com, Kota Bengkulu|| Pemerintah Provinsi Bengkulu menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung langkah Pemerintah Kota Bengkulu untuk Penataan ulang kawasan wisata andalan Pantai Panjang, Sebagai bentuk dukungan nyata, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyetujui pemberian bantuan berupa 150 unit kontainer sampah dan mobil operasional kebersihan kepada Pemkot Bengkulu.
Kebijakan ini disampaikan secara resmi oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, dalam rapat koordinasi Pemindahtanganan dan Pemanfaatan Barang Milik Daerah (BMD) antara Pemprov dan Pemkot Bengkulu, Kegiatan tersebut digelar di ruang Hidayah III Kantor Walikota Bengkulu pada Kamis, (10/4/25).
Herwan Antoni menegaskan bahwa sinergi antara Pemprov dan Pemkot menjadi kunci utama dalam mempercepat pembangunan daerah, termasuk penataan kawasan strategis seperti Pantai Panjang.
“Pak Gubernur sudah menyetujui bantuan 150 unit kontainer dan beberapa mobil sampah untuk Kota Bengkulu, Ini bentuk nyata bahwa kita satu visi, satu semangat untuk membuat kota ini bersih, rapi dan lebih maju,” kata Herwan.
Ia menambahkan, dengan kolaborasi yang solid, berbagai program penataan kota akan lebih cepat terealisasi, Dukungan ini juga menjadi bagian dari langkah strategis Pemprov untuk meningkatkan kualitas pariwisata di ibu kota provinsi.
Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi menyatakan kesiapannya untuk segera menindaklanjuti program penataan Pantai Panjang, Ia bahkan mengungkapkan bahwa aksi bersih-bersih kawasan pantai akan dimulai pada Jumat, 11 April 2025 dan melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot.
BACA JUGA: Revitalisasi Besar-Besaran Pantai Panjang Bengkulu Pasca Lebaran 2025
“Kami sudah siap, Kadis Lingkungan Hidup Pak Riduan sudah menyiapkan traktor, Petugas kebersihan kami juga siap turun ke lapangan, Bahkan Dinas Perhubungan sudah menyiapkan lampu jalan yang akan segera dipasang, Tinggal menunggu pengesahan pemindahtanganan dari provinsi,” ujar Dedy.
Dalam rencana penataan kawasan, Pemkot Bengkulu akan memulai dari aspek kebersihan dan keamanan, Pohon-pohon tinggi yang berpotensi roboh akan dipangkas oleh tim kebersihan, Selain itu Pemkot juga akan memasang lampu jalan untuk memastikan area Pantai Panjang menjadi lebih terang dan aman pada malam hari.
BACA JUGA: Walikota Dedy Wahyudi Upayakan Mengembalikan Kejayaan Wisata Pantai Panjang Bengkulu Kemanca Negara
“Kita akan pangkas pohon-pohon yang terlalu tinggi dan rawan tumbang, Tanggal 16 April nanti, kami akan mulai pemasangan lampu jalan, Insya Allah Pantai Panjang akan jadi terang benderang dan aman untuk dikunjungi siang malam,” tandas Dedy.
Penataan ini juga mencakup pengaturan ulang kawasan usaha di sepanjang pantai, Warung-warung liar dan bangunan semi permanen yang tidak tertata akan dibongkar demi menciptakan tata ruang yang lebih baik.
Salah satu fokus utama Pemkot adalah menata ulang warung-warung yang kerap disebut sebagai “warung remang-remang” karena tidak memiliki izin resmi dan menimbulkan kesan negatif terhadap kawasan wisata, Dedy menegaskan, pihaknya akan memberi kesempatan kepada para pemilik bangunan liar untuk membongkar sendiri, Namun jika tidak diindahkan, Pemkot akan bekerja sama dengan aparat TNI dan Polri untuk melakukan pembongkaran paksa.
”Kami beri waktu kepada pemilik bangunan untuk membongkar sendiri, Tapi kalau tidak dilakukan kami bersama Polres dan Kodim akan mengambil tindakan tegas,” tegas Dedy.
Ia juga menyampaikan bahwa penataan kawasan ini bertujuan untuk menciptakan ruang publik yang bersih, aman, dan nyaman bagi semua kalangan. Dengan kawasan yang tertata, Pemkot yakin Pantai Panjang bisa bersaing dengan destinasi wisata unggulan di daerah lain. (**)
Editor: (KB1) Share
Pewarta: QQ