Lonjakan Harga Cabai Merah di Kota Bengkulu Mencapai 90 Ribu Rupiah per Kilogram
KANTOR-BERITA.COM, BENGKULU – Harga cabai merah di Kota Bengkulu kini mencapai puncaknya di angka 90 ribu rupiah per kilogram. Pedagang mencatat lonjakan harga ini disebabkan oleh cuaca ekstrem yang menyebabkan stok dari petani menipis.
Di pasar Minggu Kota Bengkulu, harga cabai merah telah melonjak secara drastis. Dari harga sebelumnya yang mencapai 45 ribu rupiah per kilogram, kini melambung hingga mencapai 90 ribu rupiah per kilogram.
BACA JUGA: Bengkulu Terima Dana Tambahan 203,57 Miliar dari Pemerintah Pusat: Ini Rinciannya
Marcell Saputra, seorang pedagang sayuran, menyatakan bahwa kenaikan harga cabai ini terjadi dalam lima hari terakhir. Bahkan, cabai rawit juga mengalami lonjakan harga menjadi 85 ribu rupiah per kilogram, dari harga sebelumnya yang hanya 45 ribu rupiah per kilogram.
“Kenaikan harga sudah berlangsung selama lima hari terakhir karena stok menipis, sehingga harga menjadi mahal,” ungkap Marcell pada Sabtu (17/2/2024).
BACA JUGA: Pemkot Bengkulu Pantau Operasi Pasar Murah: Jaga Stabilitas Harga
Meskipun begitu, penjualan para pedagang masih tetap stabil meski terjadi lonjakan harga. Namun, banyak pembeli yang terkejut dengan harga cabai yang tinggi ini.
“Banyak pedagang dan pembeli yang terkejut dengan harga cabai yang mahal ini, namun mereka tetap membeli walaupun kadang-kadang pembelian mereka lebih sedikit,” tutur Marcell. (**)
Editor: (KB1) Share
Pewarta: QQ
