Dalam Mengatasi Banjir Pemkot Bangun Proyek Drainase dan Peran Masyarakat

Pencegahan Banjir dengan Drainase
Foto: Kepala Bidang Sumber daya Air (Kabid SDA) PUPR Kota Bengkulu Yosef Feri Yorizal. (dok)

Dalam Mengatasi Banjir Pemkot Bangun Proyek Drainase dan Peran Masyarakat

KANTOR-BERITA.COM, KOTA BENGKULU – Untuk mengatasi masalah banjir di Kota Bengkulu, Dinas PUPR Kota Bengkulu melalui bidang SDA telah memulai proyek pembangunan sistem drainase di beberapa wilayah.

Proyek pembangunan ini mencakup 19 lokasi berbeda di Kota Bengkulu, mulai dari Kelurahan Jembatan Kecil, Cempaka Permai, Lempuing, Pagar Dewa, Kebun Tebeng, hingga Kelurahan Lempuing.

BACA JUGA: Pemkab Bengkulu Tengah Kembali Bagikan Cadangan Beras Pemerintah Tahap II

Menurut Kabid SDA DPUPR, Yosef Feri Yorizal, tujuan dari proyek ini adalah mencegah terjadinya banjir di Kota Bengkulu. Target yang telah ditetapkan adalah menyelesaikan pembangunan drainase ini sebelum Desember atau paling lambat akhir November tahun ini.

“Kami memiliki kontrak selama 90 hari untuk menyelesaikan proyek ini, dimulai sejak tanggal 25 kemarin, dan kami berharap proyek ini akan selesai menjelang akhir November. Kami berharap tidak ada hambatan cuaca atau faktor lain sehingga proyek ini dapat diselesaikan sesuai harapan. Proyek ini pada dasarnya adalah kelanjutan dari proyek-proyek sebelumnya terkait drainase di organisasi warga,” ungkapnya pada Jumat (15/9).

BACA JUGA: Kabupaten Seluma dalam Mengatasi Stunting Lakukan Diseminasi Kasus Audit Tahap I

Setelah drainase selesai dibangun, masyarakat dihimbau untuk secara rutin membersihkan saluran drainase. Langkah ini penting untuk mencegah terjadinya banjir akibat tersumbatnya saluran akibat kurangnya kesadaran warga dalam menjaga lingkungan sekitar. Hal ini membawa risiko banjir ketika curah hujan tinggi.

Perlu diingat, drainase memegang peranan penting di kawasan pemukiman. Sistem drainase yang efektif membantu mengatasi sejumlah masalah seperti risiko banjir, pengendalian air tanah, erosi tanah, dan melindungi jalan serta bangunan.

Sistem drainase dianggap baik ketika dapat berinteraksi secara sistematis antar bagian, dengan tujuan memastikan aliran air lancar.

Secara sederhana, drainase adalah sarana yang berfungsi untuk mengalirkan kelebihan air dari satu tempat ke tempat lain, seperti wadah air alami atau buatan. Kelebihan air ini kemudian dialirkan ke laut, sungai, danau, sumur, atau sarana resapan lainnya. Oleh karena itu, diperlukan sistem drainase yang baik, terutama di kawasan padat penduduk seperti perumahan. (**)

Editor: (KB1) Share

Mangcek

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *