RSHD Bengkulu Naikkan Target PAD 2025 Menjadi Rp60 Miliar

Target PAD RSHD Bengkulu
Foto: Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu. (Ft/Ist).

RSHD Bengkulu Naikkan Target PAD 2025 Menjadi Rp60 Miliar

KANTOR-BERITA.COM, KOTA BENGKULU|| Pada tahun 2023, Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu memiliki target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ditetapkan sekitar Rp50 miliar. Namun, untuk tahun 2025, target tersebut akan ditingkatkan menjadi sekitar Rp60 miliar. Kenaikan target PAD ini mencerminkan keinginan Pemerintah Kota Bengkulu untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan RSHD, yang juga menjadi indikator penting dalam menilai kemajuan manajemen rumah sakit tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Joni Haryadi Tabrani, mengungkapkan bahwa peningkatan PAD menjadi salah satu prioritas utama, terutama dalam upaya memperbaiki kualitas pelayanan kepada masyarakat. Menurutnya, pencapaian PAD yang optimal tidak hanya menunjukkan keberhasilan dalam manajemen rumah sakit, tetapi juga mencerminkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan kesehatan yang diberikan.

BACA JUGA: Implementasi Kelas Rawat Inap Standar di Kota Bengkulu: RSHD Siap Berikan Pelayanan Optimal

“Targetnya 60 miliar per tahun mulai 2025, Laporan tahun ini menunjukkan bahwa pencapaian PAD sudah mencapai sekitar 40-50 persen dari target, Ini merupakan hasil yang cukup baik, tetapi kita harus terus berupaya meningkatkan kinerja,” kata Joni, Jumat, (04/10/24).

Joni Haryadi juga menekankan bahwa salah satu cara untuk mencapai target PAD yang lebih tinggi di masa depan adalah dengan menciptakan inovasi dalam pelayanan. Inovasi pelayanan ini tidak hanya berfokus pada peningkatan fasilitas medis dan teknologi, tetapi juga pada peningkatan kualitas interaksi antara tenaga medis dan pasien.

BACA JUGA: Dibalik Sukses RSHD: Dedikasi Dr Lista Cherlyviera Sebagai Pemimpin Yang Visioner

“Kita minta adanya inovasi pelayanan di RSHD sehingga masyarakat merasa puas berobat di sini, Ketika masyarakat puas, mereka akan lebih memilih RSHD sebagai tempat berobat, dan ini tentu akan meningkatkan jumlah pasien yang datang, Dengan begitu, PAD akan meningkat lebih signifikan,” tambah Joni.

Salah satu poin penting yang disoroti oleh Joni Haryadi adalah kepuasan masyarakat. Ia menjelaskan bahwa keberhasilan RSHD dalam mencapai target PAD sangat bergantung pada sejauh mana rumah sakit ini mampu memberikan pelayanan yang memenuhi harapan dan kebutuhan pasien. Dalam hal ini, pelayanan kesehatan yang berkualitas dan mudah diakses menjadi kunci utama untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat.

BACA JUGA: Bahagiakan Warga, Sedekah Nasi Bungkus dan Air Minum Terus Berjalan di RSHD

“Kepuasan masyarakat adalah prioritas kami, Jika masyarakat merasa puas dengan pelayanan yang diberikan RSHD, maka mereka akan lebih percaya dan lebih sering datang ke sini untuk mendapatkan layanan kesehatan,” Tegas Joni.

Oleh karena itu, RSHD diharapkan dapat terus memperbaiki dan meningkatkan standar pelayanan, mulai dari kebersihan, fasilitas kesehatan, hingga keramahan dan profesionalitas tenaga medis. Hal ini penting karena pelayanan yang buruk dapat menurunkan reputasi rumah sakit dan berdampak negatif terhadap jumlah pasien yang datang. (**)

Editor: (KB1) Share
Pewarta: QQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *