Pemkab Bengkulu Utara Gelar Entry Meeting dengan BPK
KANTOR-BERITA.COM, BENGKULU UTARA|| Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara (Pemkab BU) secara resmi mengadakan entry meeting bersama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia perwakilan Provinsi Bengkulu pada Rabu, (18/9/24), Acara yang berlangsung di Kantor Setdakab Bengkulu Utara ini dibuka oleh Asisten III Setdakab, Dr. H. Agus Haryanto, S.E., M.M., dan difokuskan pada pemeriksaan pendahuluan terkait upaya peningkatan kualitas lingkungan hidup di Kabupaten Bengkulu Utara dari tahun 2023 hingga semester I tahun 2024.
Dalam sambutannya, Dr. H. Agus Haryanto menekankan pentingnya kolaborasi antara instansi pemerintah dan keterlibatan berbagai pihak untuk mendukung proses pemeriksaan yang dilakukan oleh BPK. Ia menyampaikan bahwa keberhasilan dari program peningkatan kualitas lingkungan hidup sangat bergantung pada transparansi dan kesiapan instansi terkait dalam menyediakan dokumen serta informasi yang dibutuhkan selama proses pemeriksaan berlangsung.
BACA JUGA: Entry Meeting Pemeriksaan LKPD Bengkulu Utara: Wakil Bupati Ingatkan Kepatuhan Regulasi
”Ini bukan hanya soal pemeriksaan biasa, tetapi juga sebagai langkah nyata untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup kita di Bengkulu Utara, Saya harap seluruh instansi terkait bisa bekerja sama dan memfasilitasi kebutuhan tim pemeriksa BPK dengan sebaik-baiknya,” ujar Agus Haryanto.
Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara menanggapi program ini dengan penuh antusias. Agus Haryanto menegaskan bahwa pemerintah daerah akan menyediakan segala informasi dan dokumen yang dibutuhkan oleh BPK, serta akan bekerja sama penuh selama proses pemeriksaan. Ia juga menyatakan bahwa hasil dari pemeriksaan ini diharapkan dapat membantu Pemkab dalam menyusun kebijakan yang lebih baik terkait lingkungan hidup.
BACA JUGA: Entry Meeting,Sekprov Bengkulu: Transparansi dan Akuntabilitas Dalam Pemeriksaan LKPD Tahun 2023
Program pemeriksaan ini diharapkan bisa memberikan gambaran yang jelas mengenai apa saja yang sudah berjalan dengan baik dan apa yang perlu diperbaiki dalam tata kelola lingkungan hidup di Bengkulu Utara. Selain itu, hasil pemeriksaan ini juga diharapkan bisa memberikan masukan berharga yang dapat diimplementasikan oleh pemerintah daerah dalam program-program ke depan.
M. Arif Wijaya, pengendali teknis dari tim pemeriksa BPK, juga memberikan pernyataan terkait proses pemeriksaan yang akan berlangsung selama 30 hari. Ia menegaskan bahwa keterbukaan dan kerja sama dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Bengkulu Utara sangat penting untuk memastikan kelancaran dan keberhasilan proses pemeriksaan.
BACA JUGA: Rapat Entry Meeting Kabupaten Bengkulu Utara Terus Tingkatkan Pengelolaan Keuangan Daerah
“Kami dari tim pemeriksa mengajak seluruh OPD untuk bersikap kooperatif dan transparan selama 30 hari pemeriksaan ini berlangsung, Kerja sama yang baik akan sangat membantu dalam mencapai tujuan pemeriksaan,” ucap Arif Wijaya.
Arif juga menambahkan bahwa kegiatan pemeriksaan ini merupakan bagian dari program nasional yang dilaksanakan di berbagai wilayah di Indonesia. Tujuan utamanya adalah untuk memperbaiki kualitas lingkungan hidup, selain itu juga untuk meningkatkan ketahanan daerah terhadap potensi bencana alam yang disebabkan oleh perubahan iklim. Dengan pemeriksaan ini, diharapkan pemerintah daerah bisa lebih sigap dalam menghadapi tantangan lingkungan dan mitigasi bencana. (**)
Editor: (KB1) Share
Pewarta: Rio
