Masyarakat Desa Tanjung Putus Harapkan Perbaikan Infrastruktur Jalan dan Jembatan yang Memprihatinkan

Desa Tanjung Putus
Foto: Pemerintah Desa Tanjung Putus bersama Masyarakat melakukan Gotong Royong melakukan perbaikan Jalan Penghubung Kecamatan Kerkap dengan Kecamatan Arma Jaya, Kegiatan berlangsung pada hari kamis, (27/6/24), (Ft/ist).

Masyarakat Desa Tanjung Putus Harapkan Perbaikan Infrastruktur Jalan dan Jembatan yang Memprihatinkan

KANTOR-BERITA.COM, BENGKULU UTARA|| Untuk memenuhi kebutuhan akses transportasi masyarakat Desa Tanjung Putus di Kecamatan Kerkap, Kabupaten Bengkulu Utara, akses jalan yang menghubungkan desa ini dengan Kecamatan Arma Jaya dan Kota Argamakmur telah mengalami kondisi yang memprihatinkan selama sepuluh tahun terakhir. Kepala Desa Tanjung Putus, Baheri, menyatakan bahwa masyarakat sangat mengharapkan keterlibatan pemerintah dalam melakukan perbaikan yang diperlukan, mengingat selama ini mereka hanya mengandalkan gotong royong dan dana swadaya dari masyarakat desa.

Baheri menjelaskan bahwa jembatan dan jalan yang menjadi jalur utama untuk mengangkut hasil bumi telah mengalami penurunan kualitas yang signifikan.

BACA JUGA: Jalan Lintas Muara Aman-Curup Dibuka Kembali Setelah Perbaikan Jalan Amblas

“Kami sangat membutuhkan perbaikan segera agar akses transportasi kami tidak terganggu lagi. Selama ini, kami hanya mampu melakukan perbaikan kecil-kecilan dengan cara gotong royong dan mengumpulkan dana dari masyarakat setempat,” ujarnya Baheri pada Awak Media kantor-berita.com Pada hari kamis, (27/6/24).

Kondisi jalan dan jembatan yang memburuk ini telah menghambat efisiensi dalam mengangkut hasil bumi serta mengakibatkan kesulitan bagi masyarakat desa dalam aktivitas sehari-hari. Baheri menekankan bahwa perbaikan infrastruktur ini bukan hanya penting untuk kenyamanan masyarakat dalam beraktivitas, tetapi juga untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dengan memperlancar distribusi hasil pertanian dan perkebunan.

BACA JUGA: Longsor Jalan Penghubung Sindang Kelingi dan Sindang Dataran: Setengah Badan Jalan Ambles ke Jurang

“Dengan kondisi jembatan dan jalan yang semakin memburuk, kami berharap pemerintah dapat segera memberikan perhatian dan alokasi anggaran yang memadai untuk melakukan perbaikan yang menyeluruh,” tambah Baheri.

Pemerintah Desa Tanjung Putus telah berulang kali mengajukan permohonan bantuan kepada pemerintah daerah, namun hingga kini belum ada tindakan yang konkret,

BACA JUGA: Abrasi Pantai di Air Dikit Kabupaten Mukomuko, Apriansyah: Perlu Penangan Cepat

“Kami berharap pemerintah tidak hanya mendengar keluhan kami, tetapi juga mengambil tindakan nyata untuk memperbaiki kondisi ini,” kata Baheri.

Selain itu, Baheri juga menyoroti bahwa kondisi ini telah menjadi perhatian serius bagi seluruh masyarakat desa, “Kami tidak bisa terus menerus bergantung pada upaya gotong royong dan swadaya masyarakat, Kami butuh perbaikan yang lebih besar dan berkelanjutan,” ungkapnya.

BACA JUGA: Pemkab BU Audiensi Terkait Infrastruktur Kewenangan Provinsi

Masyarakat Desa Tanjung Putus telah lama merasakan dampak negatif dari kondisi infrastruktur yang buruk. Jalan yang rusak parah dan jembatan yang hampir runtuh telah menjadi penghambat utama dalam aktivitas ekonomi.

“Kami berharap pemerintah dapat segera menindaklanjuti permohonan kami untuk melakukan perbaikan jembatan dan jalan ini, Dukungan pemerintah sangat dibutuhkan untuk mengembalikan kondisi infrastruktur yang menjadi tulang punggung aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat desa,” pungkas Baheri. (**)

Editor: (KB1) Share
Pewarta: Erwan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *