Kota Bengkulu: Menuju Masa Depan Cerdas dengan Masterplan Smart City

Foto: Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi saat menerima Tim dari Kemenkominfo dalam agenda penyusunan Masterplan Smart City dan Quick Win, rabu.(13/9/23).

Ketua Tim Tenaga Ahli Kemenkominfo, Prof. Dr. Wahyudi Kumorotomo, Memberikan Apresiasi untuk Kota Bengkulu

KANTOR-BERITA.COM, KOTA BENGKULU – Dalam sebuah pertemuan audiensi yang berlangsung di kantor Walikota, Kota Bengkulu, Ketua Tim Tenaga Ahli dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, Prof. Dr. Wahyudi Kumorotomo, memberikan apresiasi kepada Kota Bengkulu atas penyusunan Masterplan Smart City dan Quick Win Program Unggulan tahap III. Wahyudi mengakui kemajuan yang telah dicapai oleh kota ini, meskipun masih ada beberapa ruang untuk peningkatan.

Wahyudi juga menggarisbawahi peran penting Walikota dan Wakil Walikota sebagai pemimpin daerah dalam proses penyusunan Masterplan Smart City dan Quick Win Program Unggulan.

Foto: Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi saat menerima Tim Tenaga Ahli dari Kemenkominfo yang di pimpin oleh  Prof. Dr. Wahyudi Kumorotomo dalam acara penyusunan Masterplan Smart City dan Quick Win Program Unggulan tahap III, Pertemuan ini berlangsung di ruangan kerja wakil walikota pada rabu,(13/9/23).

“Saya melihat responsifnya Kota Bengkulu, terutama dalam sektor pelayanan publik seperti kesehatan, pendidikan, dan perizinan. Ini adalah langkah yang sangat baik,” ujarnya.

Secara keseluruhan, Wahyudi menghargai pemahaman Kota Bengkulu mengenai masalah perkotaan dan keterkaitannya dengan konsep kota cerdas, serta meningkatnya kapasitas pemerintah dalam memahami paradigma kota cerdas.

BACA JUGA: Pamitan: Walikota Bengkulu dan Wakil Walikota Berterima Kasih dan Meminta Maaf

“Dalam berbagai sektor, Kota Bengkulu telah menunjukkan perkembangan yang baik. Untuk sektor pelayanan umum, prinsipnya adalah untuk melanjutkan dan mungkin melakukan beberapa perbaikan, terutama di sektor kesehatan,” tambah Wahyudi.

Dalam konteks pengembangan kota cerdas, Wahyudi juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi Kota Bengkulu, termasuk enam dimensi smart city, yaitu smart governance, smart society, smart living, smart economy, smart environment, dan smart branding.

BACA JUGA: Dinas Damkar Siagakan Personil, Sudah 59 titik Kebakaran Lahan

“Kami tengah mencari prioritas melalui pelatihan teknis (Bimtek) kami. Kota Bengkulu memiliki banyak potensi, seperti industri besurek dan lain-lain. Kami berharap data yang lebih akurat, valid, dan lebih banyak data observasi lapangan akan semakin memperkaya rencana ini,” jelasnya.

Dalam acara yang sama, Kadis Kominfo Kota Bengkulu, Gitagama Raniputera, bersama dengan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Medy Pebriansyah, membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) tahap III penyusunan Masterplan Smart City Kota Bengkulu di kantor Walikota.

Gitagama menjelaskan bahwa Masterplan Smart City tahap III bertujuan untuk mengakomodasi dan memperkaya ide-ide yang dapat mewujudkan visi Kota Bengkulu yang cerdas.(**)

Editor: (KB1) Share

Mangcek

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *