Tim Krisis Kesehatan Seluma Sigap Bantu Korban Banjir

Banjir Seluma 2024
Foto: Tim Krisis Kesehatan Seluma dipimpin oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma, Riduwan,

Tim Krisis Kesehatan Seluma Sigap Bantu Korban Banjir

KANTOR-BERITA.COM, SELUMA|| Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma, Riduwan, bersama Tim Krisis Kesehatan, langsung terjun ke lapangan untuk membantu wilayah-wilayah yang terdampak banjir di Kecamatan Semidang Alas dan Semidang Alas Maras, Pada hari Jumat, (11/10/24), Banjir yang melanda daerah ini mengakibatkan sejumlah desa mengalami dampak serius, memicu kekhawatiran terkait kesehatan masyarakat.

Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma bergerak cepat dengan mengerahkan Tim Krisis Kesehatan untuk memantau kondisi kesehatan masyarakat di wilayah terdampak banjir. Tim ini tidak hanya bertugas untuk mengawasi situasi kesehatan secara keseluruhan, tetapi juga membawa bantuan berupa obat-obatan serta makanan khusus untuk ibu hamil dan balita, mengingat kelompok ini merupakan salah satu yang paling rentan dalam situasi darurat.

BACA JUGA: Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan Menggelar Acara Inovatif “GANCANG PIKAT”

Riduwan, selaku Sekretaris Dinas Kesehatan, menegaskan bahwa bantuan ini diberikan sebagai langkah awal untuk mencegah penyebaran penyakit dan memastikan bahwa kebutuhan dasar masyarakat, terutama dalam hal kesehatan, dapat terpenuhi selama masa krisis.

“Kami turun langsung ke lapangan untuk memastikan bahwa warga yang terdampak banjir mendapatkan bantuan kesehatan yang mereka butuhkan, Tim Krisis Kesehatan siap memberikan pelayanan secara gratis di posko-posko pelayanan kesehatan yang telah kami dirikan di setiap desa terdampak,” ujar Riduwan.

BACA JUGA: Bupati Seluma Instruksikan Tim Kesehatan Kabupaten Seluma untuk Pengecekan Kesehatan Petugas TPS

Selain memantau langsung kondisi kesehatan masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma juga mendistribusikan obat-obatan dan makanan khusus untuk ibu hamil serta balita ke posko pelayanan kesehatan (Faskes) di setiap desa terdampak. Bantuan ini sangat dibutuhkan, mengingat banjir dapat memicu berbagai masalah kesehatan seperti diare, penyakit kulit, dan infeksi saluran pernapasan akibat kondisi lingkungan yang tidak higienis.

Posko pelayanan kesehatan didirikan di sejumlah titik strategis di desa-desa terdampak untuk memudahkan akses masyarakat. Masyarakat yang membutuhkan bantuan medis dapat langsung mendatangi posko-posko ini untuk mendapatkan perawatan secara gratis. Tim medis yang ditempatkan di posko juga dilengkapi dengan peralatan dan obat-obatan yang diperlukan untuk menangani berbagai keluhan kesehatan.

BACA JUGA: Strategi Unik Paslon Erwin-Jonaidi: Kampanye Door-to-Door Tim Capa

“Bantuan ini sangat penting untuk mencegah munculnya wabah penyakit akibat banjir, Kami juga memprioritaskan ibu hamil dan balita karena mereka lebih rentan terhadap dampak buruk dari bencana seperti ini. Kami pastikan bahwa setiap orang yang membutuhkan bantuan kesehatan akan dilayani dengan baik,” lanjut Riduwan.

Oleh karena itu, Dinas Kesehatan memastikan bahwa bantuan makanan khusus yang mengandung nutrisi penting bagi ibu hamil dan balita segera didistribusikan. Makanan ini dirancang untuk membantu menjaga kondisi kesehatan ibu dan perkembangan janin, serta mendukung tumbuh kembang balita di tengah situasi krisis.

BACA JUGA: Seluma Dorong Perusahaan Aktif dalam Implementasi Tanggung Jawab Sosial untuk Dukungan BPJS Kesehatan

”Dalam situasi seperti ini, ibu hamil dan balita sangat rentan, Kami memberikan prioritas kepada mereka agar tetap sehat dan bisa mendapatkan asupan gizi yang cukup, Selain makanan khusus, kami juga menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan bagi ibu hamil untuk memastikan kondisi mereka tetap stabil,” Imbuh Riduwan. (**)

Editor: (KB1) Share
Pewarta: Rego

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *