Sukses Gelar Open Turnamen Pencak Silat se-Sumatera, Wahana Mitra Boyong Piala Kemenpora RI

Open Turnamen Pencak Silat Sumatera 2024
Foto: Pembina Pengprov IPSI Provinsi Bengkulu Dr. Hj Dwi Coryati menyerahkan Thropy juara umum kepada kontingen Wahana Mitra. (foto/tarmandi).

Sukses Gelar Open Turnamen Pencak Silat se-Sumatera, Wahana Mitra Boyong Piala Kemenpora RI

KANTOR-BERITA.COM, BENGKULU|| Perguruan Wahana Mitra berhasil meraih juara umum pertama dalam Open Turnamen Pencak Silat se-Sumatera yang memperebutkan Piala Kemenpora RI tahun 2024. Keberhasilan ini diraih setelah tim Wahana Mitra mengumpulkan total 31 medali yang terdiri dari 19 medali emas, 7 perak, dan 5 perunggu. Keberhasilan ini menjadikan mereka sebagai yang terbaik dalam kompetisi pencak silat bergengsi di wilayah Sumatera.

Perguruan King Stone Team dari Sumatera Selatan menempati posisi kedua dengan total 21 medali, terdiri dari 14 emas, 3 perak, dan 4 perunggu. Sementara itu, Perguruan Persinaga harus puas di posisi ketiga dengan raihan 42 medali, yakni 11 emas, 16 perak, dan 15 perunggu. Meski mengumpulkan medali lebih banyak, Persinaga tidak mampu mengungguli Wahana Mitra dalam jumlah medali emas yang merupakan penentu utama klasemen juara umum.

BACA JUGA: Open Turnamen Pencak Silat Se-Sumatera: Panggung Prestasi dan Pelestarian Budaya Indonesia

Hasil lengkap dari 10 besar dalam turnamen ini memperlihatkan persaingan ketat antar perguruan pencak silat dari seluruh Sumatera, yang semuanya berusaha untuk menjadi yang terbaik di ajang bergengsi ini.

Turnamen yang berlangsung dari 21 hingga 23 Oktober 2024 ini diselenggarakan oleh Pengurus Provinsi (Pengprov) IPSI Bengkulu, bertempat di GOR Pemuda Sawah Lebar, Bengkulu. Event ini diikuti oleh 738 pesilat yang berasal dari 23 daerah di Sumatera dan dibagi dalam lima kelompok usia. Antusiasme yang tinggi dari para peserta menjadi salah satu indikator suksesnya penyelenggaraan turnamen ini.

BACA JUGA: Disdukcapil Bengkulu Pastikan Stok Blangko KTP Elektronik Aman Jelang Pilkada 2024

Pembina Pengprov IPSI Bengkulu, Dr. Hj. Dewi Coryati, secara resmi menutup acara tersebut. Dalam pidatonya, Dwi Coryati mengungkapkan rasa puas dan bangganya atas keberhasilan acara ini. Sebagai anggota DPR-RI yang mewakili Daerah Pemilihan (Dapil) Bengkulu, ia berharap dapat mengupayakan turnamen yang lebih besar pada tahun mendatang.

Dewi Coryati mengungkapkan harapannya agar Bengkulu bisa menjadi tuan rumah untuk event nasional di masa mendatang. Ia menekankan pentingnya dukungan dari masyarakat dan para pecinta pencak silat di Bengkulu agar bisa merealisasikan mimpi tersebut.

BACA JUGA: Sukses Pentas Pencak Silat Piala Kemenpora 2023, Pengprov IPSI Fokus ke Event Regional Sumatera

“Mari kita bersama-sama berdoa dan berusaha agar Bengkulu bisa menjadi tuan rumah kejuaraan nasional pencak silat, Ini adalah upaya kita bersama untuk memperkenalkan Bengkulu di kancah nasional,” tegas Dewi Coryati.

Ketua Pengprov IPSI Bengkulu, Hopalara, M.Pd, juga menyampaikan terima kasih kepada Dewi Coryati yang telah mempercayakan penyelenggaraan turnamen ini di Bengkulu. Hopalara, yang juga merupakan mantan pesilat nasional, optimis bahwa Bengkulu memiliki potensi untuk menjadi tuan rumah event skala nasional. Ia yakin bahwa dengan dukungan yang ada, pencak silat di Bengkulu dapat berkembang lebih jauh lagi.

BACA JUGA: 150 Pesilat Usia Dini/Pra Remaja Tampil di Piala Kemenpora, Hidla: Seluma Baru Kali Pertama Gelar Turnamen Pencak Silat

Hopalara menyatakan bahwa Bengkulu akan terus berbenah dan meningkatkan fasilitas untuk mendukung perkembangan pencak silat, “Kami berkomitmen untuk menjadikan Bengkulu sebagai salah satu pusat pencak silat terbaik di Sumatera, Melalui pelatihan yang lebih intensif dan fasilitas yang memadai, kami yakin pesilat dari Bengkulu akan mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional,” paparnya. (**)

Editor: (KB1) Share
Pewarta: Mangcek

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *