Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu: Katalisator Baru Potensi Ekspor Regional
KANTOR-BERITA.COM, BENGKULU – Pelabuhan Pulau Baai kini menjadi katalisator penting bagi potensi ekspor Bengkulu, seiring dengan dioperasikannya layanan kontainer ekspor oleh PT. Sinokor, Heung A Line, dan PT. Winarapan. Kehadiran layanan ini menandai langkah besar dalam memperkuat ekonomi lokal, dengan menggerakkan ekspor produk-produk unggulan daerah. Gubernur Rohidin Mersyah memaparkan bahwa fasilitas baru ini akan meminimalisir penanganan ganda atau double handling, yang berarti proses ekspor menjadi lebih efektif dan efisien pada Launching di Pelabuhan Pelindo Bengkulu, hari rabu, (3/2/24).
Gubernur Rohidin menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait untuk mendukung operasional pelabuhan ini. Penekanan ini didasari oleh pemahaman bahwa pelabuhan berperan sebagai salah satu penentu utama dalam memajukan ekonomi daerah, dimana aktivitas di pelabuhan dapat menjadi indikator perkembangan suatu wilayah.
“Wilayah Bengkulu, yang terdiri dari sembilan kabupaten dan satu kota, memiliki potensi besar dalam sektor pertanian dan perkebunan, Wilayah seperti Rejang Lebong, Lebong, dan Kepahiang dikenal dengan hasil pertanian holtikultura dan perkebunan kopi yang berkualitas,” Ujar Gubernur Rohidin.
Lanjut Gubernur, Bahkan pada tahun 2023, Rejang Lebong telah mengekspor kopi ke Singapura melalui Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta Utara. Sementara itu, Kabupaten Mukomuko dan Bengkulu Tengah terkenal sebagai penghasil sawit dan karet, dimana ekspor karet telah dilakukan melalui Pelabuhan Boom Baru di Palembang, Sumatera Selatan pada tahun yang sama. Sebelumnya, Pelabuhan Pulau Baai di Bengkulu telah digunakan untuk ekspor batu bara.
BACA JUGA: PT Pelindo Regional II Bengkulu Bagikan 500 Paket Sembako di “Berkah Ramadan 2024
Capaian ekspor Bengkulu diharapkan meningkat signifikan dengan adanya fasilitas kontainer ekspor ini. Capt. S. Joko, General Manager Pelindo Regional II, menargetkan ekspor komoditi unggulan Bengkulu dapat mencapai 200 ribu meter kubik per bulan. Sebagai bagian dari upaya ini, telah dilakukan pelepasan ekspor kayu dari Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu menuju Pelabuhan Qindao, China. Ini merupakan langkah nyata dalam memperluas akses pasar internasional untuk produk-produk unggulan Bengkulu.
Dengan strategi dan kerja sama yang solid antar berbagai pihak, diharapkan keberadaan layanan kontainer ekspor ini tidak hanya akan memperlancar proses ekspor, tetapi juga akan menstimulasi pertumbuhan ekonomi Bengkulu. Upaya ini sejalan dengan visi pemerintah daerah dalam meningkatkan kinerja ekspor dan mengoptimalkan potensi ekonomi lokal.
BACA JUGA: Jalan Tol Cibitung-Cilincing Siap Sambut Arus Mudik Lebaran 2024
Ketersediaan infrastruktur dan fasilitas pelabuhan yang memadai menjadi kunci dalam menunjang kelancaran ekspor. Oleh karena itu, penguatan infrastruktur pelabuhan, peningkatan kapasitas layanan, serta pengembangan sistem logistik yang efisien harus terus dilakukan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa produk-produk unggulan Bengkulu dapat bersaing di pasar global, meningkatkan nilai tambah ekonomi, dan pada akhirnya memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Bengkulu.
Sebagai bagian dari ekonomi daerah, Pelabuhan Pulau Baai memiliki peran strategis dalam mewujudkan visi tersebut. Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan komitmen kuat dari berbagai stakeholder, diharapkan pelabuhan ini dapat terus berkembang dan berkontribusi secara signifikan dalam memajukan ekonomi Bengkulu. Dalam jangka panjang, peningkatan aktivitas ekspor diharapkan akan membawa Bengkulu menjadi salah satu pusat ekonomi penting di Indonesia, khususnya dalam sektor pertanian, perkebunan, dan sumber daya alam lainnya.
BACA JUGA: Pertumbuhan Industri di Kawasan Pelabuhan Pulau Baai Semakin Memacu Geliat Ekonomi Bengkulu
Peningkatan ekspor tidak hanya membawa manfaat ekonomi, tetapi juga membuka peluang kerja dan memperkuat ketahanan ekonomi daerah di tengah persaingan global. Dengan demikian, upaya untuk memperkuat kapasitas ekspor dan memperluas jangkauan pasar internasional untuk produk-produk unggulan lokal merupakan langkah strategis yang harus terus didorong dan dikembangkan.
Kesuksesan operasional layanan kontainer ekspor di Pelabuhan Pulau Baai menjadi bukti nyata dari potensi besar yang dimiliki Bengkulu dalam sektor ekspor. Melalui kerja keras, dedikasi, dan sinergi antara semua pihak, diharapkan Bengkulu dapat meraih kesuksesan yang lebih besar lagi dalam memanfaatkan peluang ekspor di masa yang akan datang. (**)
Editor: (KB1) Share
Pewarta: QQ