FGD Polresta Bengkulu Bahas Kamtibmas Pasca Pilkada Jelang Natal dan Tahun Baru 2025
KANTOR-BERITA.COM, KOTA BENGKULU|| Pj Wali Kota Bengkulu, Arif Gunadi, hadir dalam acara Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan Polresta Bengkulu dengan tema utama, “Memelihara Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) Pasca Pilkada dalam Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025”, Acara ini berlangsung di Grage Hotel Bengkulu pada Kamis, (26/12/24).
Dalam kesempatan tersebut, Arif Gunadi secara resmi membuka diskusi yang dihadiri berbagai pihak terkait, termasuk jajaran Pemerintah Daerah, TNI, Polri dan perwakilan masyarakat, Ia menegaskan pentingnya peran seorang Penjabat (Pj) Wali Kota dalam memastikan kelancaran pemilihan kepala daerah (Pilkada). Sesuai arahan Kementerian Dalam Negeri, salah satu tugas utama Pj Wali Kota adalah memastikan Pilkada berjalan lancar, aman, dan damai.
BACA JUGA: Pemkot Bengkulu Siapkan Pos Pengamanan Nataru 2025, 30 Personel di Siagakan
Arif Gunadi mengungkapkan rasa bangganya atas suksesnya pelaksanaan Pilkada di Kota Bengkulu, Menurutnya keberhasilan Pilkada yang berlangsung damai dan kondusif merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi semua pihak.
“Pilkada telah berjalan dengan baik dan damai. Ini menunjukkan masyarakat Bengkulu semakin matang dalam berdemokrasi,” ujar Arif. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pihak keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat yang turut menjaga stabilitas selama proses demokrasi tersebut.
BACA JUGA: Dishub Kota Bengkulu Siapkan Pengamanan Nataru 2025 dengan Optimal
Dalam sambutannya, Arif Gunadi menyoroti urgensi menjaga keamanan dan kenyamanan menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Ia mengajak semua pihak untuk terus bersinergi demi menciptakan suasana perayaan yang damai, khidmat, dan penuh toleransi.
“Kita harus memastikan perayaan Natal dan Tahun Baru berlangsung aman dan lancar, tanpa ada gangguan, Ini hanya bisa tercapai melalui kolaborasi yang erat antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat,” tegas Arif.
Ia juga mengingatkan bahwa perayaan keagamaan, seperti Natal, harus menjadi momen yang mencerminkan toleransi tinggi di tengah masyarakat yang beragam. Arif mengajak semua elemen untuk bersikap saling menghormati, menjaga kerukunan, dan mencegah potensi konflik atau gangguan keamanan.
Arif Gunadi kembali menekankan bahwa toleransi merupakan kunci utama dalam menciptakan kedamaian di masyarakat, Ia mengingatkan bahwa perbedaan agama, budaya dan pandangan tidak boleh menjadi pemicu konflik.
“Kota Bengkulu telah dikenal sebagai kota yang toleran, Mari kita jadikan momen ini untuk memperkuat persaudaraan di antara kita semua,” ujar Arif.
BACA JUGA: Pj Walikota Bersama Forkominda Bengkulu Pantau Gereja dan Posko Jelang Nataru 2025
Dalam forum diskusi tersebut, Polresta Bengkulu Kombes Deddy Nata, S.Ik memaparkan berbagai strategi untuk memelihara Kamtibmas selama libur Nataru, Fokus utama adalah mengantisipasi potensi gangguan, seperti peningkatan arus lalu lintas, kepadatan area publik, dan ancaman tindak kriminalitas.
Kapolresta Bengkulu menegaskan bahwa koordinasi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga keamanan, “Kami akan meningkatkan patroli, terutama di lokasi-lokasi strategis seperti tempat ibadah, pusat perbelanjaan dan area wisata, Kami juga meminta masyarakat untuk aktif melapor jika menemukan hal mencurigakan,” kata Kapolresta. (**)
Editor: (KB1) Share
Pewarta: QQ