2 Pemain Inti Tribrata Rafflesia FC Absen, di Laga Perdana 32 Besar Liga 3 Nasional

Tribrata Rafflesia FC Liga 3
Foto: Pelatih Tribrata Rafflesia FC, Ir. HM Nasir.

2 Pemain Inti Tribrata Rafflesia FC Absen, di Laga Perdana 32 Besar Liga 3 Nasional

KANTOR-BERITA.COM, BENGKULU|| Tribrata Rafflesia FC, mewakili Asprov PSSI Bengkulu, akan menghadapi tantangan berat di laga perdana mereka di babak 32 besar Liga 3 Nasional musim 2023/2024. Mereka akan bertanding melawan NZR Sumbersari, sebuah tim kuat dari Asprov PSSI Jawa Timur.

Pertandingan antara Tribrata Rafflesia FC dan NZR Sumbersari ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Gajayana, Malang, pada hari Minggu sore (12/5/2024), pukul 15.30 WIB. Selain itu, pertandingan ini juga akan disiarkan langsung melalui YouTube di channel PSSI TV.

Ir. HM Nasir, arsitek tim Tribrata Rafflesia, mengungkapkan melalui WhatsApp bahwa pertandingan ini akan menjadi tantangan yang berat, mengingat kekuatan lawan-lawan di grup ini, yang juga termasuk Persekapas Pasuruan dan Persedikab Kediri.

“Ini adalah pertarungan yang berat, bermain di kandang lawan tentunya banyak tantangan yang harus kami hadapi, Namun para pemain kami sudah siap untuk beraksi di lapangan, Kami yakin pertandingan ini akan berlangsung sangat seru,” ungkap Nasir pada hari Sabtu (11/5/2024).

Menjelang laga ini, tim Tribrata Rafflesia mengalami sedikit kendala karena dua pemain kunci mereka tidak dapat berpartisipasi. Aldo harus absen karena akumulasi kartu kuning, dan Seno mengalami cedera ACL yang akan membuatnya absen untuk seluruh kompetisi.

“Kendati demikian kami tetap bersemangat, Meski tanpa dua pemain inti, kami berharap pemain yang tersisa dapat berperan maksimal, NZR memang menargetkan lolos ke Liga 2, namun kami berharap dukungan doa agar tim kami bisa tampil dengan maksimal,” tambah Nasir.

Pada babak 32 besar ini, kontestan dibagi ke dalam delapan grup, dengan pertandingan yang diselenggarakan di delapan kota berbeda di Pulau Jawa, yaitu Tangerang, Bogor, Bandung, Garut, Kudus, Demak, Bojonegoro, dan Malang.

Grup 8, di mana Tribrata Rafflesia FC berkompetisi, terkenal sebagai salah satu grup paling kompetitif. Grup ini tidak hanya dihuni oleh tim mereka, tetapi juga oleh tiga tim kuat lainnya dari Asprov PSSI Jatim: NZR Sumbersari, Persekapas Pasuruan, dan Persedikab Kediri, menjadikan grup ini sebagai “grup neraka.”

Kemampuan Tribrata Rafflesia FC untuk bersaing di grup ini akan sangat ditentukan oleh strategi dan kekuatan mental mereka di lapangan, terlebih dengan absennya beberapa pemain kunci. Kekompakan tim dan dukungan dari para pendukung mereka akan menjadi kunci dalam menghadapi tantangan yang ada di depan. Seiring dengan berjalannya waktu, hasil dari pertandingan ini akan memberikan gambaran tentang peluang mereka di turnamen ini dan mungkin akan menetapkan arah untuk masa depan mereka dalam kompetisi. (**)

Editor: (KB1) Share
Pewarta: Mangcek

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *